Kunci Utama Menurunkan Berat Badan Terbukti Ampuh


Kunci Utama Menurunkan Berat Badan Terbukti Ampuh
Sudah olahraga setiap hari tapi berat badan tidak juga turun? Tidak makan nasi dan tidak makan malam masih saja tidak ada progress yang signifikan. Terdengar familiar? Di postingan kali ini saya ingin berbagi mengenai kunci utama dalam menurunkan berat badan yang terbukti ampuh.

Kunci Utama Menurunkan Berat Badan Terbukti Ampuh


Masih banyak persepsi yang salah yang beredar di masyarakat mengenai naik turunnya berat badan seseorang, contoh yang paling sering didengar nasi bikin gemuk, makan tengah malam bikin gemuk, makan yang berminyak juga bikin gemuk, padahal kenyataannya tidak seperti itu teorinya bisa jauh lebih sederhana dari itu semua.

Lalu apa kunci utama yang mempengaruhi naik turunnya berat badan seseorang? jawabannya adalah kalori. Pastinya istilah kalori sudah tidak asing lagi bagi kita karena sudah sering kita dengar dan Sering kita temui di kehidupan kita sehari-hari. Kalau anda membeli snack atau makanan di warung atau supermarket di balik bungkusnya terdapat tulisan kalori, atau jika Anda membeli botol minuman dibaliknya terdapat tulisan kalori. 

Apa itu kalori?


Pengertian mengenai kalori itu sendiri masih belum umum, lalu apa sih arti kalori? Kalori adalah satuan. Contohnya seperti meter yang merupakan satuan untuk mengukur jarak, atau gram yang merupakan satuan untuk mengukur berat. Nah kalori ini adalah satuan untuk mengukur jumlah energi yang dihasilkan oleh makanan atau energi yang dibutuhkan oleh tubuh kita.

Apa hubungannya dengan berat badan?


Tubuh manusia memerlukan energi kegiatan atau aktivitas sehari-hari dari mulai bangun di pagi hari dan tidur di waktu malam hari. Seperti mesin mobil, mesin mobil juga perlu energi
Dari bahan bakar bensin untuk bergerak dari titik A ke titik B contoh misalnya Anda pergi dari Jakarta ke Bandung, untuk menempuh perjalanan dari Jakarta ke Bandung mobil memerlukan 15 liter bensin tetapi sebelum Anda berangkat, Anda mengisi bensin sebanyak 20 liter, artinya ketika sampai  di tujuan mobil masih tersisa sebanyak 5 liter bensin yang bisa gunakan untuk perjalanan berikutnya.

Sama halnya dengan badan kita, mobil tersebut diumpamakan sebagai tubuh anda dan bensin diumpamakan sebagai makanan yang dikonsumsi, sedangkan jarak dari Jakarta ke Bandung adalah kegiatan yang anda lakukan dari mulai Anda bangun pagi sampai tidur dimalam hari.

Jadi apabila untuk menjalani aktivitas di hari itu, tubuh anda hanya memerlukan 1500 kalori tetapi yang anda konsumsi sebanyak 2000 kalori, maka ketika hari berakhir masih ada sisa energi sebanyak 500 kalori. Nah sisa energi ini akan disimpan di dalam tubuh dalam bentuk lemak, sehingga terjadilah kenaikan berat badan. Kondisi seperti ini disebut kalori surplus.

Begitu pula sebaliknya jika di hari itu tubuh anda memerlukan sebanyak 2000 kalori namun yang anda konsumsi hanya 1500 kalori, maka tubuh kekurangan kalori sebanyak 500 kalori, dan badan akan mengambil kekurangan kalori tersebut dari lemak yang tersimpan di tubuh sehingga terjadilah penurunan berat badan. Kondisi seperti itu disebut kalori defisit.

Ini adalah kunci utama yang mempengaruhi naik turunnya berat badan. Jadi tidak perlu salah persepsi, sekalipun anda sudah berolahraga, sudah tidak makan nasi, tidak makan di waktu malam hari, tidak makan makanan yang berminyak, selama jumlah kalori yang anda konsumsi lebih tinggi dari yang dibutuhkan tubuh maka berat badan tidak akan mengalami penurunan.

Begitu pula sebaliknya makan apapun, berapa kali pun selagi total kalori yang dikonsumsi lebih rendah dari yang dibutuhkan oleh tubuh dapat dipastikan anda akan mengalami penurunan berat badan.

Satu hal penting yang perlu diingat ukuran atau volume makanan tidak mempengaruhi jumlah kalori makanan tersebut. Jadi makanan yang ukurannya kecil bukan berarti kalori nya kecil begitu juga makanan yang volumenya besar bukan berarti kalorinya besar. Contoh sepiring nasi dengan sepotong kue brownies, kalori yang terkandung pada sepotong kue brownies ternyata memiliki kalori lebih banyak dibanding sepiring nasi.

Hal ini masih sering kita jumpai, banyak yang merasa makannya sudah sedikit tapi kok tidak kurus kurus, hal tersebut dikarenakan makanan yang dikonsumsi ukurannya kecil tidak membuat kenyang tetapi kalori nya besar.

Jadi sebaiknya yang perlu dilakukan adalah Pilihlah makanan yang ukuran atau volumenya besar tetapi kalorinya kecil. Untuk mengetahui jumlah kalori pada makanan anda bisa mencarinya di Google. misal nasi, anda bisa mengetik kata pencarian "kalori pada nasi putih" dan lain sebagainya.

Nah sekarang anda sudah mengetahui kunci utama menurunkan berat badan. Semoga berhasil
NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post

This post have 0 comments

NEXT ARTICLE Next Post
PREVIOUS ARTICLE Previous Post
 
Copyright © 2024 . All Rights Reserved.